Jl. Affandi, Gang Bromo #15A, Mrican, Yogyakarta 55281, Indonesia

+62 852 2717 9797 / +62 274 520341 marketing@wisma-bahasa.com

LEARN INDONESIAN LANGUAGE: SEASONS

Indonesia is a tropical country with two seasons; the dry season and the rainy season. The dry season and rainy season are affected by the movement of the Asia-Australia monsoon winds. The dry season in Indonesia occurs because the air pressure from Australia is higher, causing the movement of east monsoon winds. Meanwhile, the rainy season comes as air pressure from Asia is higher so that the west monsoon winds move towards Indonesia.

In the dry season, rainfall decreases that some regions in Indonesia experience drought. On the contrary, rainfall will increase during the rainy season that sometimes there are floods and landslides in some locations in Indonesia. The current period of the dry season and rainy season in Indonesia cannot be predicted with certainty as a result of climate change. 

However, BMKG (Meteorology, Climatology, and Geophysical Agency) Indonesia routinely reports weather and season forecasts to the public. Generally, the dry season lasts in April to September and the rainy season lasts in October to March. The transition between the two seasons is called pancaroba.

The rainy season may last for quite a long period in Indonesia. Rain will come at any time with varying intensity. Here are some terms of rain based on the intensity in Indonesian language.

  1. Light rain.
  2. Drizzling rain.
  3. Heavy/heavy rain.
  4. Rainstorm.
  5. Windy rain.
  6. Typoon.

If the rain has stopped, usually people will say, “Hujan sudah reda.” (The rain has subsided)

Other season names in Indonesian language are musim dingin (winter), musim semi (spring), musim panas (summer), dan musim gugur (autumn). What season is it in your country right now?

Indonesia merupakan negara beriklim tropis dengan dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan. Musim kemarau dan musim hujan dipengaruhi oleh pergerakan angin monsun Asia-Australia. Musim kemarau di Indonesia terjadi karena tekanan udara dari Australia lebih tinggi sehingga menyebabkan pergerakan angin monsun timur. Sementara itu, musim hujan datang ketika tekanan udara dari Asia lebih tinggi sehingga angin monsun barat bergerak menuju Indonesia.

Pada musim kemarau, curah hujan menurun sehingga terjadi kekeringan di beberapa wilayah di Indonesia. Sebaliknya, curah hujan akan meningkat ketika musim hujan sehingga kadang-kadang terjadi banjir dan longsor di beberapa lokasi di Indonesia. Periode musim kemarau dan musim hujan di Indonesia saat ini tidak dapat diramal dengan pasti sebagai dampak perubahan iklim. Namun, pihak BMKG Indonesia rutin melaporkan ramalan cuaca dan musim kepada masyarakat. Umumnya, musim kemarau berlangsung pada bulan April sampai September dan musim hujan berlangsung pada bulan Oktober sampai Maret. Peralihan antara kedua musim ini disebut dengan pancaroba.

Musim hujan memiliki periode cukup lama di Indonesia. Hujan akan datang sewaktu-waktu dengan intensitas hujan yang bervariasi. Berikut beberapa nama hujan berdasarkan intensitasnya dalam bahasa Indonesia.

  1. Hujan rintik-rintik.
  2. Hujan gerimis.
  3. Hujan lebat/deras.
  4. Hujan badai.
  5. Hujan angin.
  6. Topan.

Jika hujan sudah berhenti, biasanya orang-orang akan mengatakan bahwa, “Hujan sudah reda.”

Nama-nama musim lain dalam bahasa Indonesia yaitu musim dingin (winter), musim semi (spring), musim panas (summer), dan musim gugur (autumn). Musim apa yang sedang berlangsung di negara Anda saat ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.